PESAN DI DALAM BOTOL

Seorang pria sedang berjalan menyusuri pantai ketika ia menemukan sebuah botol terdampar di pinggiran pantai. Ia memungut botol tersebut dan memperhatikan benda yang ada di dalamnya. Kemudian ia membuka tutup botol itu dan menemukan peta harta karun yang sudah usang di dalamnya.
Peta itu menunjukkan harta karun yang terpendam tidak terlalu jauh dari pantai. Tetapi, pria itu berpikir bahwa itu hanyalah tipuan belaka dan omong kosong. Maka iapun memasukkan kembali peta tersebut ke dalam botol dan meninggalkannya di tepi pantai.

Tak lama kemudian, pria lain datang dan melihat botol itu di tepi pantai. Ia juga mengambil botol tersebut, membuka tutupnya dan menemukan peta harta karun di dalamnya. Ada rasa ingin tahu di dalam dirinya, sehingga ia mulai masuk ke dalam air dengan harapan harta karun itu terpendam di tempat yang cukup dangkal. Tetapi, ketika dinginnya air laut mulai mencapai pahanya, ia memutuskan untuk berhenti mencari. " Ini sia- sia," bisiknya dalam hati. Ia pun kembali ke pantai dan meninggalkan botol tersebut disana.

 Pria ketiga melintas di pantai dan menemukan botol yang sama. Ia membuka tutup botol dan menemukan peta harta karun di dalamnya. Peta itu tampak cukup asli dan menjanjikan harta karun yang sangat berharga. Maka ia pun mengambil sebuah rakit dan mengayuh ke tengah lautan untuk menemukan harta karun tersebut. Ia berusaha menemukan area yang bertanda "X" di dalam peta itu. Ia terkejut ketika melihat sesuatu yang berkilau di bawah air. Ia mulai menyelam, tetapi belum berhasil meraih benda itu, semakin susah ia bernafas. Akhirnya ia menyerah dan memutuskan untuk kembali ke pantai. Ia meraih botol dari atas rakit dan meninggalkannya di pantai.

Akhirnya, pria keempat datang. Sperti pria ketiga, ia segera mengambil rakit yang ada di pinggir pantai, dan mengayuhnya ketengah. Ketika berada di area bertanda "X" pada peta, ia melihat ada benda berkilau di dasar laut. Ia pun menyelam, tetapi semakin dalam menyelam semakin sulit ia bernafas, semakin dingin dan semakin lelah. Ia sadar jika ia melanjutkan pencarian itu, ia bisa kehabisan nafas dan meninggal. Tetapi harta itu menjanjikan keuntungan yang tiada tara. Ia pun menarik nafas panjang dan menyelam.

 Dalam kepenatan, tangannya berhasil meraih rantai yang mengikat peti di dasar laut dan ia menarik peti tersebut ke atas. Ia membawa peti itu ke pantai, dan setiba di pantai ia membukanya dan menemukan banyak emas, berlian, dan permata berharga lainnya yang bisa menjamin hidupnya.

Membangun dan memelihara hubungan dengan Yesus sama dengan berburu harta karun yang berharga. Banyak orang yang mendengar berita Injil, tetapi cara mereka meresponi itulah yang akan menentukan upah atau pahala yang akan mereka terima. Kehidupan kekal menanti orang- orang yang mau tekun memikul salib dan menyangkal diri bagi Yesus.


BESAR HARGA YANG DIBAYAR KETIKA MENGIRING YESUS, TETAPI IMBALANNYA TIDAK DAPAT DI BANDINGKAN DENGAN APAPUN JUGA.