GUNAKAN WAKTU DENGAN BAIK

Ron dan Lisa memiliki seekor anjing Wolfhound Irlandia, berumur enam tahun yang bernama Belker, Shane anak mereka, sangat menyayanginya. Belker merupakan teman yang baik baginya, kemanapun Shane pergi ia selalu dibawa. Suatu hari, Belker terlihat kurang sehat, tubuhnya sangat lemah sehingga dibawa ke dokter. Hasil pemeriksaan menyatakan bahwa Belker terkena penyakit kanker dan hidupnya tidak lama lagi.

Dokter menyarankan euthanasia, yaitu dengan memberikan suntikan supaya proses kematian lebih cepat.
Ron dan Lisa menyetujuinya tetapi mereka khawatir, apakah Shane sanggup menerima kenyataan dan siap untuk kehilangan Belker?. Bagaimanapun juga mereka akhirnya memutuskan untuk memberitahu Shane, dan mengajaknya agar ikut melihat proses euthanasia terhadap Belker.

Pada hari yang ditentukan, keluarga itu datang membawa Belker. Di ruang tunggu Shane duduk sambil memeluk Belker tanpa berkata apa- apa. Ia tidak terlihat sedih, wajahnya sangat tenang.
Tiba saatnya dokter memberikan suntikan kepada Belker. Matanya tertutup dengan perlahan- lahan dan ia menghembuskan nafas terakhirnya. Setelah itu Ron dan Lisa berbincang- bincang dengan dokter seputar penyakit yang diderita Belker, dan mengapa umur manusia lebih panjang dari pada umur anjing.

Shane yang dari awal hanya berdiam diri tiba- tiba berbicara, " Saya tahu mengapa?" Mereka semua menoleh kearahnya, menunggu apa yang akan dikatakannya. " Manusia dilahirkan agar mereka dapat belajar, bagaimana hidup di dalam kehidupan yang baik, seperti mencintai setiap orang dalam setiap waktu dan menjadi orang yang baik. Benar? Tetapi, para anjing sudah mengetahui bagaimana melakukan hal tersebut, jadi mereka tidak harus tinggal terlalu lama di dunia."lanjutnya.
Hari itu, disaat mereka kehilangan Belker, mereka justru mendapat pelajaran yang sangat berharga.

Tuhan memberikan kita waktu yang panjang di dunia ini, supaya kita dapat berkarya dan melakukan banyak hal yang benar. Jika kita diberi usia 50 atau 70 tahun, bukankah itu waktu yang panjang? Apakah hari- hari yang kita lewati sudah dipergunakan dengan benar? Atau kita hanya menghabiskan tahun- tahun itu dengan hal yang sia- sia?.

Tuhan menginginkan supaya kita hidup penuh hikmat, sehingga perkataan dan perbuatan kita dapat menjadi teladan. Gunakan setiap detik waktu kita di dalam dunia ini dengan sebaik- baiknya. Marilah kita mengisi hari- hari ini dengan buah- buah Roh, sehingga kita dapat menjadi teladan yang baik di manapun kita berada.


INDAHNYA HIDUP BUKAN DARI SEBERAPA BANYAK KITA DIKENAL,
NAMUN SEBERAPA BANYAK ORANG YANG BAHAGIA KARENA KITA.