Sabtu, 12 Oktober 2013

KASIH YANG TERBUKA

Fondasi dalam pernikahan yang harmonis adalah kasih yang sejati, sepenuh hati, luar dalam, sampai kematian memisahkan.
Kasih antara suami dan istri yang tumbuh dalam tahun- tahun pernikahan tidak terjadi begitu saja, hanya dengan mengucapkan janji pernikahan atau dengan melingkarkan sebuah cincin di jari manis pasangan kita, tetapi kasih itu harus di usahakan!.

Pikirkan hal- hal praktis dari kasih yang dapat diterapkan dalam hubungan suami istri dari firman      1 Korintus 13 : 4 - 8 :
  • KASIH ITU SABAR, memaafkan kelupaannya meskipun selalu terjadi berulang- ulang.
  • KASIH ITU MURAH HATI, rela mencuci piring tanpa menggerutu walaupun telah menjalani hari yang melelahkan.
  • KASIH ITU TIDAK CEMBURU jika melihat pasangan kita berkomunikasi dengan lawan jenis.
  • KASIH TIDAK MEMEGAHKAN DIRI karena mendapat penghasilan yang lebih besar dari pasangan.
  • KASIH ITU TIDAK SOMBONG tetapi mengakui bahwa pasangan kita mungkin lebih mampu dalam hal- hal tertentu di banding kita.
  • KASIH TIDAK MELAKUKAN YANG TIDAK SOPAN, karena itu istri berbicara dengan hormat kepada suaminya, baik secara pribadi maupun di hadapan orang lain.
  • KASIH TIDAK MENCARI KEUNTUNGAN DIRI SENDIRI,tetapi dengan senang hati mengantar istri belanja ke pasar.
  • KASIH TIDAK PEMARAH dan tidak berteriak jika terpaksa marah.
  • KASIH TIDAK MENYIMPAN KESALAHAN tetapi segera mengampuni dan tidak mengingatnya lagi.
  • KASIH TIDAK BERSUKACITA KARENA KETIDAKADILAN dan tidak menekan pasangannya untuk melakukan hal yang salah.
  • KASIH BERSUKACITA KARENA KEBENARAN dengan cara menghadapi kenyataan dan belajar untuk menyesuaikan diri.
  • KASIH SELALU MELINDUNGI, memberi rasa aman kepada pasangan.
  • KASIH SELALU MEMPERCAYAI, membantu pasangan keluar dari keraguan dan menghindari perilaku yang menimbulkan kecurigaan.
  • KASIH SELALU BERHARAP, tetap berpegang pada impian bersama dalam membangun rumah tangga yang bahagia.
  • KASIH SELALU TEKUN, bahkan bertumbuh semakin kuat meski berada dalam keadaan sedih.
  • KASIH TIDAK PERNAH GAGAL, walaupun usia, kesehatan dan kekuatan tidak ada lagi.
 Hai suami dan istri, inilah seharusnya gambaran kasih anda kepada pasangan anda. Kasih harus dapat diungkapkan dalam wujud kesabaran,kesetiaan, kebaikan, kepercayaan, dan pengharapan dalam hidup kita sehari- hari. Kita tidak perlu menunggu datangnya masalah dalam hubungan kita dengan pasangan, karena kita kurang dalam menyatakan kasih. Tetapi mulailah sekarang, saat ini juga sebelum semuanya terlambat. Semoga bermanfaat. Tuhan memberkati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar